Tahun
1969 telah berdiri Balai Pengobatan “ Panti Waluyo “ purworejo yang diprakarsai
oleh beberapa mantri kesehatan dan bidan antara lain:
1.
Bp. Masmuhaji Seco
2.
Bp. Lukas
3. Bp Anwar Wiryosumarto
4.
Ibu Yusak
5.
Ibu Wasis
serta
dibantu oleh beberapa pengusaha daerah :
1.
Bp. Budi Santoso
2.
Bp. Markus Juanda
dan
didukung oleh para pendeta Gereja Kristen Indonesia serta Gereja Kristen Jawa
Purworejo :
1.
Pendeta Sim Tjing Ling
2.
Pendeta Noteboom
Balai
Pengobatan ini bertempat di Gedung Kuning tepatnya di jl. Madyakusuman No 43
Purworejo ( Jl Setia Budi yang sekarang digunakan sebagai SMK Kristen Penabur
Purworejo). Dengan Kapasitas kamar yang relatif sedikit dan peralatan seadanya
serta hanya berpraktek setiap sore 3 x seminggu .

Pasien
yang datang berobat adalah para warga gereja serta masyarakat disekitarnya.
Dengan
semakin bertambahnya pasien, maka pada tahun 1970 BP Panti Waluyo pindah ke jl.
Nyi Laos dan mulai bergabung dengan YAKKUM. Saat itu BP dipimpin oleh dokter
pengawas yaitu
dr.
Priswanto ( Alm ). Seiring dengan kebutuhan akan fasilitas rawat inap, maka
tahun 1971 dibukalah pelayanan Rawat Inap sehingga “ BP Panti Waluyo “ berubah
menjadi “ BP/RB Panti Waluyo “ . Pada tahun 1974, untuk pertama kalinya BP/ RB
Panti Waluyo mempunyai Pemimpin Unit Kerja seorang dokter fulltimer yaitu dr.
Lanyy Setiawan yang bekerja hingga tahun 1980. Dalam masa enam tahun ini dapat
dicatat kemajuan – kemajuan berupa peningkatan hubungan dengan instansi
pemerintah khususnya dinas kesehatan dan BKKBN. Beberapa kali bersama – sama
menyelenggarakan lomba bayi sehat tingkat kabupaten. Juga dilakukan pelayanan
peningkatan kesehatan masyarakat ( UPKM ) ke desa – desa sekitar.

Dr.
Lanny Setiawan
Pemimpin
Unit BP/RB Panti Waluyo Purworejo Periode 1974 – 1980


Lomba bayi sehat
tingkat kabupaten Ruang tunggu
BP/RB
Tahun
1980, dr Lanny berhenti. Beberapa nama dokter yang pernah menggantikannya
adalah:
dr
Sugiyanto, dr Yohanes, dr Bagyo. Dahulu mayoritas pasien rawat inapnya adalah
ibu yang mau melahirkan, tetapi lama kelamaan banyak juga permintaan rawat inap
untuk pasien umum. Oleh karena itu direncanakan untuk menambah fasilitas untuk
pelayanan pasien umum. Puji Tuhan BP / RB Panti waluyo mendapat hibah
tanah di Cangkrep dari Bp. Thomas
Sugiyanto. Maka tahun 1985 dibangunlah
BP / RB Panti Waluyo di Cangkrep, sehingga
BP/RB Panti Waluyo mempunyai 2 tempat pelayanan. Bangunan yang di
Cangkrep lebih ditekankan pada pelayanan BP dengan rawat inapnya, sedang yang
berada di Jl. Nyai Laos lebih digunakan untuk RB nya.
Tahun
1990 pemimpin unit kerja BP/RB Panti Waluyo dipegang oleh Dr. Djajanti ND,
namun pada tahun 1992 beliau mengundurkan diri, sehingga dari bulan januari
1993 sampai dengan juli 1994 BP/RB Panti Waluyo sempat terjadi kekosongan
tenaga dokter.


Puji
Syukur Bulan Juni 1995, BP/RB Panti Waluyo menerima 1 tenaga dokter dari Dewan Pengurus
YAKKUM, yaitu Dr. Agustinus Prasetyoadi. Disusul 6 bulan kemudian dengan
kedatangan Dr. Rita R. Sukirto.

Pelantikan Dr
Agus Prasetyoadi sebagai
Pemimpin Unit
BP/RB Panti Waluyo Purworejo
Periode 1998 -
2003


Pelantikan Pengurus
Yakkum Cabang Periode 1998 - 2003
Tahun
1997, Panti Waluyo mendapat kesempatan untuk memakai tanah Klasis GKJ Purworejo
beserta bangunan diatasnya yaitu eks Pastori Pdt Dibyo Sumitro + gedung Eks
Koperasi Serba Usaha Penyadar yang berlokasi di Jl. A yani No. 21. Maka
diputuskan BP/RB yang ada di Jl. Nyi Laos dijual dan berpindah ke JL. A. Yani
yang lokasinya lebih strategis karena berada di tepi jalan besar. Sehingga
pelayanannya sekarang ada di Cangkrep dan di Jl. A Yani 21. Uang dari hasil
penjualan BP/RB di Nyi Laos ditambah dengan bantuan para donator, dipakai untuk
biaya perubahan dari HGB menjadi sertifikat Hak Milik (sisanya kelak digunakan
untuk pembangunan Kamar Operasi dan Instalasi Gawat Darurat, setelah berubah
menjadi rumah sakit).
Seturut dengan perkembangan jaman, maka Panti Waluyo
berusaha berubah dari BP/RB menjadi sebuah rumah sakit. Maka pada awal tahun 1998
didapatlah ijin operasional sementara rumah sakit dengan nama RS Panti Waluyo
di Cangkrep dengan kapasitas mula-mula 25 bed. Sejak saat itu Panti Waluyo
berupaya terus mengembangkan diri dengan
melengkapi sarana prasarananya.
Ternyata
untuk mengelola 2 buah unit pelayanan tidaklah mudah, maka pada akhir tahun
2000 RS Panti Waluyo yang berada di Cangkrep ditutup dan semua pelayanan
dipusatkan di Jl. A Yani no. 21. Gedung yang di Cangkrep kemudian digunakan
sebagai tempat tinggal tenaga kesehatan RS. Panti Waluyo. Tahun 2000 didapatlah
ijin operasional sementara untuk RS Panti Waluyo di Jl.A Yani.
Tahun
2000 Dr Rita R. Sukirto mengundurkan diri, digantikan oleh Dr.Agus Legowo di
awal tahun 2001. Ijin operasional yg tetap, terus diupayakan dan akhirnya pada
tahun 2002 didapatlah Ijin Operasional Tetap dari Departemen Kesehatan-Jakarta.
Beberapa
nama Pengurus Cabang yang pernah melayani di Panti Waluyo adalah: Bp. Mas
Muhadji Setjo, Bp Pdt Dibyo Sumitro, Bp Thomas Sugianto, Bp Subroto, Bp Budi
Andoko, Bp Sardjo, Bp Sumardjo, Bp Anwar Wiryosumarto, Bp Budi Sentoso, Bp
Lukas, Bp Markus Djuanda, Bp Pdt Noto Boom, Bp Pdt Sim Tjing Ling, Bp Mardi
Siswoyo, Bp Lukas setiawan, Bp Lewi Sulisto, Bp Hundoyo, Bp Solekan, Bp
Sugiyono, Bp Windiadi, Bp Didik Hadi Prayitno, Bp Wibowo Hadi sarwo, Ibu
Prasekti Sutono.
Pada
tahun 2003, Dr. Agustinus Prasetyoadi masa jabatannya habis dan digantikan oleh
Drg. Poedyo Kretartho. M. Kes (Alm) ( dokter gigi pinjaman dari RS Bethesda )
sebagai PJS Pemimpin Unit kerja. Pada tanggal 01 April 2006 Drg. GS Widyantoro
diangkat menjadi Direktur RS. Panti Waluyo Purworejo, menggantikan Drg Pudyo
Kretartho. Pada masa ini penambahan demi penambahan fasilitas terus dilakukan,
antara lain dengan ditambahnya ruang rawat inap VIP sebanyak 5 kamar. Peresmian
gedung VIP tersebut dilakukan oleh Bupati Purworejo, Bp. Kelik Sumrahadi
S.Sos,MM.


Pelantikan Drg.
Widyantoro
Direktur RS.
Panti Waluyo Purworejo periode 2006 - 2011


Peresmian
Bangsal VIP
Tahun
2011 Drg.Widyantoro purna tugas dan digantikan oleh Dr Regowo M.Kes hingga
sekarang. Upaya pengembangan terus dilakukan, antara lain dengan
terakreditasinya rumah sakit 5 bidang pelayanan tahun 2011. Penetapan Kelas
oleh Kementrian Kesehatan sebagai rumah sakit tipe D, tahun 2013. Kapasitas
rumah sakit juga ditambah dari semula 32 bed menjadi 50 bed.


Pelantikan Dr. Regowo, M. Kes
Direktur RS.
Panti Waluyo Purworejo
Periode 2011 -
2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar